Pulau Buru(Maluku)Indonesiahariini.com-Pemerintah Desa Parbulu(unit 17), Kecamatan wailata, Kabupaten Buru, memperbaiki jalan lintas sepanjang 500meter di Desa Parbulu unit 17 yang menghubungkan Antar kecamatan Kaiely,dan kecamatan patabual.kabupaten buru secara swadaya sampai Dini Hari.senin-19-09(2022)
Dari beberapa sumber saat di wewancarai media ini mengatakan, perbaikan akses jalan yang berada di wilayah Desa Parbulu (unit 17) dengan cara meminta sumbangan dari masyarakat dan berbagian kendaraan yang memberi secara sukarelah,bagi masyarakat Desa yang sedang melakukan perbaikan jalan, yang dilakukan secara swadaya dan gotong royong.sebagai bentuk menagih janji pemerintah pemprov baik pemerintah pusat.
Menurut Warga Desa Parbulu,meski jalan yang rusak itu berada di perbatasan desa par bulu Dengan desa wailo namun akses jalan tersebut sangat produktif jadi harus di perbaiki,olehnya itu kami masyarakat Desa Parbulu bersama babinsah desa bermusyawarah untuk memperbaikinya.
“Menyadari akan pentingnya akses jalan yang memadai, warga masyarakat rela meninggalkan pekerjaan mereka hanya sebagi ucapnya kepedulian,jalan lintas tersebut sampai kini tidak di perbaiki oleh pemerintah.
Pasalnya, jika jalan tersebut rusak dan sulit dilalui oleh kendaraan bukan hanya mobilitas menjadi tersendat, namun tentu juga akan memperlambat pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Misalkan kondisi jalan yang sudah baik, dapat mendongkrak laju roda perekonomian masyarakat.Sebab akan memudahkan masyarakat membawa hasil pertaniannya,atau para pedagang keliling.
“Jadi, baik buruknya akses jalan, akan berdampak langsung pada laju pertumbuhan ekonomi masyarakat,” pungkasnya.dan agar Pemerintah Kabupaten atau Pemerintah Propinsi juga Pemerintah Pusat untuk lebih Peduli dalam Perbaikan Jalan di lintas antar kecamatan wailata dengan kecamatan teluk kaiely juga kecamatan patabual “pungkasnya
Sebenarnya apa yang sedang pemerintah pikirkan? mereka tahu sendiri tentang kondisi jalan lintas,dari kecamatan wailata,kecamatan teluk Kaiely sampai dengan kecamatan patabual, tapi sampai detik ini tak melakukan langkah solutif dan prioritas terkait kondisi jalan yang ada,seharusnya ini jadi perhatian bukan malah seolah buta dan tuli dengan persoalan ini karena faktanya kita ketahui bersama kerusakan parah jalan poros tersebut harus menjadi prioritas utama dalam peningkatan infrastruktur sehingga masyarakat dapat menikmati fasilitas umum.”Ujarnya.
Jurnal Maluku(Wael Didot)