IDN Hari Ini, Jakarta – Antisipasi kepadatan jalan raya dan tol umum menjelang liburan Natal dan Tahun Baru 2022 (Nataru), Polri telah memiliki strategi khusus untuk menghadapi hal tersebut.
Disampaikan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang menjelaskan, pihaknya sudah mendapatkan gambaran dan juga langkah-langkah yang akan diambil guna memuluskan arus mudik natal dan tahun baru.
“Dan bilamana kepadatan sudah mencapai mulai angka 5 ribu, kita harus waspada, dan persiapkan persiapkan contraflow. Kalau sudah masuk ke angka 6 ribu, kita juga waspada. Kemudian sudah masuk 7 ribu, kita laksanakan oneway dan juga sebaliknya,” kata Kapolri Listyo Sigit Prabowo.
“Tentunya kemudian jalur alternatif juga tetap dipersiapkan, khususnya jalur arteri. Menteri PUPR (Basuki Hadimuljono) juga bilang kemarin siapkan jalur Selatan bisa digunakan juga sebagai alternatif.”
Kapolri Listyo Sigit mengakui, jika dibandingkan dengan mudik lebaran, tentunya jumlah kendaraan yang mudik Nataru lebih sedikit. Namun, tetap saja angkanya jauh di atas hari-hari normal.
“Karena itu langkah-langkah tersebut kita persiapkan, one way, terkait ganjil genap kita pertimbangkan, lalu juga contra flow.”
Senada dari itu, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy juga meminta bantuan media dalam melaporkan arus mudik Nataru. Ini penting guna pengambilan kebijakan.
“Untuk perjalanan, Pak Menteri PUPR memastikan bahwa 98 persen jalanan nasional dalam kondisi baik untuk bisa dilalui. Pak Kapolri juga menyampaikan, nanti ditambah jalur lintas Selatan.
Karena itu kami mengharapkan kerja sama dengan wartawan untuk mempublikasikan kabar baik, maupun tidak baik selama nanti perjalanan. Itu sangat membantu kami untuk ambil keputusan di lapangan,” kata Muhadjir.