IDN Hari Ini, Indramayu– Pemerintah Kabupaten Indramayu memulai program rehabilitasi jalan berlubang di wilayahnya sebagai upaya meningkatkan aksesibilitas dan kenyamanan bagi masyarakat, terutama menjelang musim mudik Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.
Program ini mencakup 74 ruas jalan kabupaten dengan total panjang mencapai 270 kilometer, sebagai respons atas keluhan masyarakat terkait kondisi jalan yang rusak dan membahayakan pengguna jalan.
Wakil Bupati Indramayu, H. Syaefudin, menegaskan bahwa program ini merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan infrastruktur jalan guna menunjang mobilitas warga serta mendukung perekonomian lokal.
“Perbaikan jalan ini sangat penting untuk memperlancar arus transportasi, meningkatkan keselamatan pengguna jalan, serta mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Apalagi saat ini jelang musim mudik Hari Raya Idul Fitri,” ujar Syaefudin saat meninjau langsung perbaikan jalan di Desa Terusan, Kecamatan Sindang, Kamis (20/3/2025).
Lebih lanjut, Syaefudin menjelaskan bahwa proses rehabilitasi akan dilakukan secara bertahap dengan memprioritaskan ruas jalan yang berlubang. “Yang kami lakukan saat ini adalah perbaikan jalan berlubang dulu karena ini sifatnya darurat,” tambah Wabup yang didampingi oleh Kadis PUPR Asep Abdul Mukti dan Kasat Pol PP dan Damkar Teguh Budiarso.
Program rehabilitasi jalan ini diharapkan dapat membawa dampak positif dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat, baik dalam hal keselamatan berkendara maupun kelancaran distribusi barang dan jasa. Pemerintah Kabupaten Indramayu juga mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati dan mengikuti petunjuk selama proses perbaikan berlangsung.
Dengan dimulainya program ini, diharapkan kondisi jalan di Kabupaten Indramayu dapat segera membaik, sehingga mendukung kelancaran arus mudik dan balik Lebaran serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh pengguna jalan. (Saudi)