Home / Tulungagung

Sabtu, 5 Maret 2022 - 07:19 WIB

Polsek Kalidawir Kabupaten Tulungagung Terkesan Slow Motion Pada Kasus Illegal Logging

IDN Hari Ini, Tulungagung – Kasus Penebangan liar di petak 43 wilayah desa Sukorejo Kulon Kecamatan Kalidawir Kabupaten Tulungagung yang ditangani Kepolisian Sektor (Polsek) Kalidawir dengan menetapkan empat tersangka warga desa Manding Kecamatan Pucanglaban terkesan slow motion. Pasalnya, setelah menetapkan empat tersangka dan menangkap satu diantaranya (4/2/2022), Polsek Kalidawir hingga saat berita ini diturunkan (4/3/2022) belum melakukan penangkapan tiga tersangka lain yang salah satunya menurut Sumari, Kepala Desa (Kades) Manding merupakan putra dari perangkat desanya

Baca Juga  SMKN 1 Rejotangan Gelar Purnawiyata Angkatan 2021-2022

“Putra Pak Bayan dimintai keterangan tim Reskrim Polsek dirumah saya dan mengaku hanya sebagai buruh saja.. jadi dia tidak ditahan” ungkap Kades Sumari (4/2/2022).

Menindaklanjuti kinerja Polsek Kalidawir yang dirasa ada sesuatu, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Cakra, Persatuan Komunitas Tulungagung Peduli (PKTP), Perkumpulan Swadaya Masyarakat (PSM) Penyambung Lidah Rakyat (Lidra) dan awak media datang ke kantor Polsek Kalidawir untuk meminta klarifikasi (2/3/2022).

Saat dikonfirmasi, Aiptu Hendro Wibowo, Kepala Unit (Kanit) Reskrim Polsek Kalidawir menjelaskan pihaknya telah melakukan pemanggilan kepada tersangka yang belum tertangkap.

Baca Juga  Ada Apa Harmoko Sebut Kantor Inspektorat Tulungagung Belum memenuhi Standar & Tidak Kondusif

“Dari empat orang tersangka, kami menangkap satu orang dan untuk tiga tersangka lain, kami sudah melakukan tiga kali pemanggilan ke masing-masing tersangka namun tidak pernah dipenuhi” jelas Aiptu Hendro.

“Dan karena panggilan tidak dipenuji, maka akan kita lakukan proses lebih lanjut” tambah Kanit Hendro.

Disisi lain, Ketua PKTP Susetyo Nugroho yang akrap disapa Mbah Yok menganggap ada kejanggalan dalam kasus illegal logging yang ditangani oleh Polsek Kalidawir itu.

Baca Juga  Harus Membayar Pada Program BSM, Wali Murid SMPN 1 Karangrejo Tulungagung Protes

“Tersangka ada empat, tapi hanya satu orang yang ditangkap seolah yang tiga orang dibiarkan tanpa ada tindakan. Saya rasa aneh saja, ditambah lagi sudah sebulan namun tiga tersangka yang masih bebas, belum ditetapkan di Daftar Pencarian Orang (DPO)” jelas Mbah Yok. (lg/jn/tla)

Tag: Penebangan, Polsek, PKTP, tersangka

Share :

Baca Juga

Daerah

Moratorium Larangan Penjualan Seragam Tingkat SMA/SMK Versus Permendikbud Nomor 50 Tahun 2022

Daerah

Dinas PUPR Tulungagung Mulai Perbaiki Jalan Rusak Di Wilayah Tulungagung Selatan

Tulungagung

Satu Jembatan anjlok dan Jalan Desa Di Ciapus Putus,Aktivitas Warga Pun Terganggu.

Tulungagung

Direktur PT. Kya Graha, DPO Tersangka Kasus Korupsi Proyek Jalan Menyerahkan Diri Ke Kejaksaan Negeri Tulungagung

Jatim

Pengurus DPD Partai Gelora Audensi & Silaturahmi Dengan Wakil Bupati Tulungagung

Tulungagung

Percepatan perekonomian,Masyarakat Harapkan Jalan Tembusan Jinggring Secang

Tulungagung

Si Monik RSUD Dr Iskak Masuk Nominasi Ajang PPD Jatim

Tulungagung

Sebanyak 102 KPM Desa Tenggarejo Kecamatan Tanggunggunung Sudah Menerima Bansos

Contact Us